Resep Babi Jahe Mudah untuk Keluarga yang Berlibur di Bali
Mencari makanan cepat dan bergizi untuk keluarga Anda selama liburan di Bali? Resep babi jahe mudah ini menggabungkan cita rasa klasik Jepang yang nyaman dengan sentuhan khas Bali.
Menggunakan bahan-bahan lokal seperti jahe segar, kecap asin, dan sedikit perasan jeruk nipis Bali, hidangan ini dijamin akan disukai anak-anak dan orang dewasa.
Daftar Isi
Apa itu Babi Jahe?
Babi jahe (shōgayaki) adalah hidangan Jepang klasik yang menampilkan irisan daging babi yang empuk yang ditumis dalam saus manis dan gurih yang terbuat dari jahe, kecap asin, dan mirin.
Resep ramah keluarga ini memberikan sentuhan khas Bali dengan minyak kelapa, jeruk nipis segar, dan rempah-rempah lokal untuk membuatnya lebih lezat dan sempurna untuk makan malam liburan Anda di Bali.
Inspirasi Gaya Bali untuk Babi Jahe
Bahan-bahan segar dan rempah-rempah unik Bali menambah cita rasa tropis pada hidangan ini. Penggunaan minyak kelapa meningkatkan aroma, sementara sedikit perasan jeruk nipis Bali memberikan hasil akhir yang segar.
Jahe segar yang bersumber dari pasar lokal memberikan kehangatan khas pada hidangan, menjadikannya makanan yang nyaman namun menyenangkan untuk keluarga.
Bahan-bahan untuk Babi Jahe yang Ramah Anak (4 Anak)
-
Daging babi tanpa lemak iris tipis: 300g
-
Kecap asin: 2 sendok makan
-
Saus tiram: 1 sendok makan
-
Air perasan jeruk nipis Bali: 1 sendok makan
-
Jahe segar parut: 1 sendok makan
-
Bawang putih cincang: 1 siung
-
Gula aren atau gula merah: 1 sendok teh
-
Minyak kelapa: 1 sendok makan
-
Bawang bombay iris: ½ cangkir
-
Hiasan opsional: Daun bawang cincang atau wijen sangrai
Panduan Langkah demi Langkah untuk Memasak Babi Jahe
Langkah 1: Siapkan Daging Babi:
Iris daging babi tanpa lemak menjadi potongan tipis dan rata. Pastikan irisan setebal sekitar ¼ inci agar matang merata. Ketuk setiap irisan dengan alat pelunak daging untuk memastikan kelembutan dan kematangan yang merata.
Langkah 2: Buat Marinasi:
Dalam mangkuk, kombinasikan kecap asin, saus tiram, air perasan jeruk nipis Bali, jahe parut, bawang putih cincang, dan gula aren. Kocok hingga gula larut sempurna, menghasilkan marinasi yang halus dan lezat.
Langkah 3: Marinasi Daging Babi:
Tambahkan irisan daging babi ke dalam marinasi dan lapisi setiap potongan hingga rata.
Tutup mangkuk dengan plastik wrap dan dinginkan setidaknya selama 20 menit.
Untuk cita rasa yang lebih dalam, marinasi hingga 2 jam.
Langkah 4: Siapkan Aromatik dan Hiasan:
Iris tipis bawang bombay dan sisihkan. Siapkan hiasan opsional, seperti daun bawang cincang atau wijen sangrai.
Langkah 5: Panaskan Wajan:
Panaskan minyak kelapa dalam wajan besar atau wok di atas api sedang-tinggi. Pastikan minyak panas tetapi tidak berasap untuk menghindari gosongnya bahan-bahan.
Langkah 6: Masak Daging Babi:
Keluarkan daging babi dari marinasi, biarkan marinasi berlebih menetes.
Sisihkan marinasi untuk nanti. Letakkan irisan daging babi dalam wajan dalam satu lapisan.
Goreng setiap sisi selama 2–3 menit atau hingga berwarna cokelat keemasan.
Masak dalam beberapa tahap jika perlu untuk menghindari terlalu penuh.
Langkah 7: Tambahkan Bawang Bombay dan Saus:
Setelah daging babi matang, tambahkan bawang bombay iris ke dalam wajan. Tumis selama 2 menit hingga lunak.
Tuang marinasi yang telah disisihkan ke dalam wajan dan didihkan selama 1–2 menit hingga sedikit mengental.
Langkah 8: Sentuhan Akhir:
Aduk daging babi dan bawang bombay dalam saus yang telah mengental hingga terlapisi secara merata. Pindahkan ke piring saji dan hiasi dengan daun bawang atau wijen.
Tips untuk Menyajikan Babi Jahe ala Bali
Penyajian ala Bali yang Otentik:
Sajikan babi jahe di atas daun pisang untuk sentuhan otentik. Tambahkan sesendok nasi uduk atau nasi kuning di sampingnya.
Siapkan mangkuk kecil sambal matah dan irisan mentimun untuk melengkapi cita rasa.
Buat Makanan yang Seimbang:
Pasangkan hidangan dengan sayuran tumis ala Bali seperti kangkung atau salad sayuran segar dengan kelapa parut.
Penyesuaian Ramah Anak:
Kurangi jahe dan hilangkan sambal matah untuk versi yang lebih ringan dan cocok untuk anak-anak. Biarkan anak-anak menghias piring mereka dengan wijen atau hiasan sayuran berwarna-warni.
Tingkatkan Cita Rasa Bali:
Gabungkan bahan-bahan lokal seperti lengkuas atau kunyit ke dalam marinasi untuk tambahan lapisan rasa. Tambahkan sedikit perasan jeruk nipis Bali sebelum disajikan untuk tambahan kesegaran.
Penyajian Sederhana:
Gunakan piring kayu atau bambu untuk menyajikan, meningkatkan pengalaman makan ala Bali yang tropis.
Informasi Gizi untuk Resep Babi Jahe (Per Sajian untuk 4 Anak)
-
Kalori: 250
-
Lemak: 12g (4g lemak jenuh)
-
Kolesterol: 60mg
-
Natrium: 420mg
-
Karbohidrat: 8g (4g gula, 1g serat)
-
Protein: 22g
Tanya Jawab (FAQ)
Q: Bisakah saya mengganti daging babi dengan protein lain?
A: Ya, paha ayam, irisan daging sapi, atau tahu merupakan pengganti yang tepat. Sesuaikan waktu memasak berdasarkan protein yang digunakan.
Q: Di mana saya dapat menemukan gula aren di Bali?
A: Gula aren tersedia di sebagian besar pasar lokal dan supermarket seperti Bintang atau Pepito. Carilah batangan atau toples yang diberi label “gula merah.”
Q: Bisakah saya menambahkan rempah-rempah Bali ke dalam resep ini?
A: Tentu! Menambahkan sedikit kunyit atau bumbu Bali (campuran rempah Bali) akan meningkatkan cita rasa lokal.
Q: Bagaimana cara menyimpan sisa babi jahe?
A: Simpan sisa makanan dalam wadah kedap udara di lemari es dan konsumsi dalam waktu 2 hari. Panaskan kembali perlahan di wajan untuk menjaga teksturnya.
Q: Bisakah saya membuat hidangan ini bebas gluten?
A: Ya, gunakan kecap asin dan saus tiram bebas gluten. Periksa label bahan lain untuk memastikan bebas gluten.
Q: Apa saja lauk pauk terbaik untuk resep ini?
A: Nasi goreng, tumis sayuran, atau salad hijau sederhana cocok dengan babi jahe.
Q: Bagaimana cara menyesuaikan tingkat kepedasan?
A: Untuk versi yang lebih pedas, tambahkan sambal matah atau cabai kering. Untuk rasa yang lebih ringan, kurangi jumlah jahe dan hindari menambahkan sambal.
Q: Apakah hidangan ini cocok untuk makan malam keluarga tradisional Bali?
A: Ya, hidangan ini melengkapi makanan pokok Bali lainnya seperti sate lilit, gado-gado, atau nasi uduk, menjadikannya ideal untuk acara keluarga.